PEKANBARU - BERITATIME.COM,Peringatan Hari Koperasi ke-78 yang digelar Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru, dipimpin secara langsung oleh Walikota H Agung Nugroho SE MM, Senin (28/7/2025).

Dipusatkan di lapangan komplek Mal Pelayanan Publik (MPP) di Jalan Jenderal Sudirman, peringatan Hari Koperasi ke-78 dengan tema "Koperasi Maju Indonesia Adil dan Makmur" juga diikuti Wakil Walikota H Markarius Anwar ST M.Arch.

Kemudian hadir juga Pj Sekdako Dr.Tr H Zulhelmi Arifin S.STP M.Si beserta pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru, Ketua TP PKK Hj Sulastri Agung S.Sos MH, Ketua I TP PKK Hj Sari Rahmawati SpOG, serta Ketua DWP Mega Indah Novelia Zulhelmi.

Di kesempatan itu, Walikota Agung menyampaikan sambutan tertulis Menteri Koperasi Republik Indonesia Budi Arie Setiadi yang menyebutkan jika Hari Koperasi bukan hanya sekedar peringatan sebuah lembaga ekonomi, tapi merupakan cerminan semangat gotong royong dan demokrasi ekonomi yang menjunjung kesetaraan.

Dalam koperasi suara setiap orang sama, tak peduli berapa besar modalnya. Semua anggota punya hak bicara yang setara, bisa ikut menentukan arah masa depan bersama.

Kemudian dijelaskan juga bahwa hingga kini sudah lebih dari 80 ribu koperasi desa/kelurahan khusus. Proses pembentukannya bukan dari atas, tapi dari bawah. Rakyat sendiri yang membentuk, rakyat sendiri yang mengelola.

Koperasi desa/kelurahan yang telah dibentuk bukan hanya tempat simpan pinjam. Di sana ada beberapa gerai penting, yaitu gerai sembako tempat mengakses barang subsidi pemerintah seperti gas, beras dan minyak goreng.

Gerai klinik desa disertai dengan gerai apotik, gerai gudang untuk menyimpan logistik dan transportasi untuk mendistribusikan hasil panen.

Dengan koperasi desa/kelurahan merah putih, barang subsidi untuk warga desa tidak lagi harus menunggu lama, tapi dapat diakses warga desa dengan harga yang ditetapkan dan waktu yang tepat.

Keberadaan koperasi desa/kelurahan juga sangat relevan dan strategis dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. Melalui koperasi diharapkan terwujud pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

Untuk itu, pemerintah mengajak masyarakat luas terutama generasi muda agar tidak takut untuk berkoperasi.

"Karena koperasi bukan sesuatu yang kuno. Koperasi tempat belajar, bertumbuh, berinovasi dan ikut menentukan arah ekonomi bangsa," tegas Menteri Budi Arie dalam sambutannya yang dibacakan Walikota Agung.

Di akhir sambutannya, Menteri Budi Arie melalui Walikota Agung mengajak untuk merayakan Hari Koperasi ke-78 dengan rasa syukur dan semangat baru.

"Mari kita buktikan bahwa Indonesia adil, makmur, dan berdaulat, bukan karena kekuatan segelintir orang, tapi karena kekuatan bersama rakyat," tutupnya. (kominfo/BTC)