Acara ini mendapatkan sambutan baik dari masyarakat dan di hadiri langsung oleh wali kota Pontianak Ir. H. Edi Rusdi Kamtono, M.M., M.T. , pada Jumat (01/12/2023)

"Pemerintah Kota Pontianak terus bekerjasama dengan kementerian perdagangan agar pelaku usaha mikro UMKM dibantu untuk mendapatkan sertifikat halal. Selain itu, pemerintah kota juga berupaya menjalin hubungan baik dengan Munzalan untuk memberikan pemahaman kepada pelaku usaha agar mampu memastikan kehalalan produk makanan yang dijual," ungkapnya

Hal ini menjadikan Dea Bakery menjadi salah satu pilihan yang diharapkan akan mendukung pertumbuhan kuliner halal di Pontianak kalbar.

Di tempat yang sama  Ustadz Luqmanul Hakim sebagai pimpinan pondok pesantren Munzalah menerangkan bahwa kolaborasi Dea Bakery dan Munzalah dalam inisiatif ini, lokasi Dea Bakery menjadi objek wakaf sementara bisnisnya dikelola secara produktif.

"Pusat kami di malang, ini adalah outlet yang ke 34 dan menjadi outlet yang ke 2 di kota Pontianak, Alhamdulillah sambutan dari masyarakat sangat luar biasa akhirnya kami memutuskan untuk membuka cabang disini serta mendapatkan dukungan dari pondok pesantren Munzalah tujuannya adalah agar semakin bermanfaat" (Mulyani Hadiwijaya selaku direktur dan owner Dea Bakery)

"kami siap makanan halal bahwa halal itu sehat, halal itu berkualitas, kemudian Dea juga berkomitmen untuk terus menciptakan lapangan kerja dan di pastikan karyawan outlet adalah karyawan Pontianak , kami berharap Dea bisa di terima kemudian menjadi solusi pilihan makanan halal untuk semua acara di kota pontianak" , ungkapnya.(lisa.)